Cara menghilangkan malas belajar – setiap pelajar pasti pernah mengalami masa-masa di mana belajar terasa berat, membosankan, bahkan membuat stres. Apalagi di era digital seperti sekarang, di mana distraksi datang dari mana-mana—mulai dari notifikasi media sosial, game, hingga YouTube. Rasa malas belajar menjadi hal umum, tetapi bukan berarti tidak bisa diatasi. Dalam artikel ini, reachaims.com akan mengupas cara menghilangkan malas belajar dengan strategi yang bisa langsung kamu praktikkan.


1. Kenali Akar Masalahnya Dulu

Langkah pertama sebelum mengatasi malas adalah mengenali penyebabnya. Apakah kamu:

  • Bosan dengan materi?

  • Tidak tahu harus mulai dari mana?

  • Sedang stres atau burnout?

  • Terganggu oleh lingkungan sekitar?

Tulis dan sadari akar masalahnya. Setelah itu, baru tentukan strategi yang sesuai.


2. Ubah Mindset: Belajar Itu Investasi Diri

Sering kali rasa malas muncul karena kita melihat belajar sebagai beban. Padahal, belajar adalah investasi jangka panjang untuk hidupmu ke depan. Setiap halaman yang kamu baca, setiap soal yang kamu kerjakan—itu semua membentuk jalanmu menuju mimpi.

Mulailah dengan afirmasi seperti:

“Aku belajar bukan karena disuruh, tapi karena aku peduli dengan masa depanku.”


3. Break the Big Task: Mulai dari Hal Kecil

Rasa malas sering muncul karena tugas terasa terlalu besar atau sulit. Kuncinya adalah membagi tugas besar jadi bagian-bagian kecil.

Contoh:
Daripada berpikir “aku harus belajar seluruh bab ini,” ubahlah jadi:

  • “Aku akan baca 2 halaman dalam 15 menit.”

  • “Aku akan buat mind map untuk 1 sub-bab.”

Dengan langkah kecil, kamu akan lebih mudah memulai tanpa beban besar.


4. Gunakan Teknik 5 Menit (Just Start)

Ini salah satu trik paling ampuh: katakan pada dirimu sendiri untuk belajar selama 5 menit saja. Setelah lewat 5 menit, kamu boleh berhenti—tapi biasanya kamu justru akan lanjut karena sudah terlanjur mulai.

Teknik ini bekerja karena otak lebih siap untuk melakukan tugas ringan, dan rasa malas biasanya akan hilang begitu kamu mulai bergerak.


5. Ciptakan “Ritual Belajar” Harian

Otak kita suka pola. Jika kamu membuat ritual belajar yang konsisten, rasa malas akan berkurang seiring waktu.

Contoh ritual belajar:

  • Menyalakan lilin aromaterapi

  • Menyusun meja belajar

  • Memutar lagu lo-fi atau instrumental

  • Menggunakan aplikasi timer belajar

Setelah ritual ini dilakukan setiap hari, otak akan langsung masuk ke mode fokus ketika kamu memulainya.


6. Batasi Distraksi Digital

Notifikasi HP adalah salah satu penyebab utama hilangnya fokus dan munculnya rasa malas. Terapkan kebiasaan berikut:

  • Aktifkan mode pesawat saat belajar

  • Gunakan aplikasi Focus seperti Forest, Cold Turkey, atau Focus To-Do

  • Belajar dengan HP terbalik atau jauhkan dari jangkauan

Kalau kamu terbiasa belajar sambil membuka HP, mulailah dengan 10–15 menit fokus penuh, lalu beri waktu 5 menit sebagai reward buka HP.


7. Belajar Bersama Teman (Virtual atau Offline)

Motivasi bisa muncul saat kamu tidak sendirian. Teman belajar bisa membantu kamu lebih disiplin dan saling mendukung ketika rasa malas muncul.

Beberapa cara belajar bareng:

  • Video call belajar bareng pakai Zoom/Google Meet

  • Buat grup belajar lewat WhatsApp atau Discord

  • Ajak teman ke kafe atau perpustakaan

Tapi ingat, pastikan belajar tetap jadi fokus utama dan bukan malah jadi sesi ngobrol, ya!


8. Ganti Suasana Belajar

Belajar di tempat yang sama terus menerus bisa membuat bosan. Sesekali coba ganti suasana:

  • Belajar di taman atau balkon

  • Ganti posisi meja atau kursi

  • Pasang wallpaper meja belajar yang fresh

  • Belajar sambil berdiri menggunakan standing desk

Kamu juga bisa coba metode “café ambiance” dengan memutar suara latar kafe via YouTube atau Spotify.


9. Rayakan Kemenangan Kecil

Salah satu cara menjaga semangat adalah dengan mengapresiasi diri sendiri. Jangan tunggu sampai nilai sempurna atau ujian nasional selesai baru bersyukur. Setiap progres layak dirayakan.

Contoh kemenangan kecil:

  • Menyelesaikan 1 bab hari ini

  • Belajar konsisten 3 hari berturut-turut

  • Berhasil tidak menyentuh HP selama belajar

Reward sederhana seperti jajan, nonton film, atau istirahat ekstra bisa jadi cara menjaga mood positif.


💡 Studi Kasus: Dari Malas ke Produktif

Bagas (18 tahun), siswa kelas 12 di Makassar, dulu sangat sulit bangun pagi dan sering tidak menyentuh buku pelajaran selama berhari-hari. Ia mulai dengan target kecil—belajar 15 menit sehari—dan menggunakan teknik Pomodoro. Ia juga membuat ritual belajar: menyalakan lampu belajar dan memutar lagu instrumental sebelum belajar.

Dari awalnya hanya 15 menit, kini Bagas bisa belajar hingga 2 jam per hari dengan fokus tinggi. Ia berhasil naik peringkat kelas dan diterima di universitas impiannya lewat jalur prestasi.


✍️ Checklist Singkat: Lawan Rasa Malas Belajar

Strategi Sudah Dilakukan (✓)
Mengenali penyebab malas
Menetapkan tujuan belajar
Menerapkan teknik 5 menit
Menghindari notifikasi HP
Menciptakan ritual belajar
Belajar bareng teman
Ganti suasana belajar
Beri self-reward

Ceklis strategi yang kamu lakukan dan coba tambah satu strategi baru minggu ini!

Baca juga Motivasi Belajar: 10 Tips Motivasi untuk Pelajar di Era Digital

Cara menghilangkan malas belajar adalah hal yang manusiawi. Tapi jangan biarkan malas mengalahkan potensi hebat yang kamu miliki. Gunakan strategi-strategi di atas untuk membentuk kebiasaan belajar yang konsisten dan produktif.

Ingat, reachaims.com ada di sini untuk membantumu menemukan ritme belajar yang sesuai, menghadirkan inspirasi, dan menemani kamu menaklukkan tantangan akademik.